Galaxy S7 dan S7 Edge Telah Hadir dengan Balutan Teknologi Canggih
Sobat ngopo, hari ini Samsung secara resmi telah meluncurkan Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge dalam Mobile World Congress (MWC 2016) di Barcelona, Spanyol, Senin dini hari WIB. Meskipun dari segi desain tidak ada perubahan yang signifikan dari pendahulunya, seri Galaxy S6, namun kali ini Samsung menambahkan beberapa fitur baru pada kedua smartphone andalan mereka.
"Hari ini kami tidak hanya meluncurkan ponsel baru, kami juga baru saja meluncurkan cara baru untuk berpikir apa yang ponsel dapat lakukan," kata Samsung dalam video peluncuran Galaxy S7 dan S7 edge pada akun YouTube-nya SamsungMobile.
Galaxy S7 mengusung layar 5,5 inci, sedangkan Galaxy S7 Edge didesain dengan layar 5,1 inci. Keduanya hadir dalam empat pilihan warna yakni Black Onyx, Gold Platinum, Silver Titanium dan White Pearl.
"Keduanya lebih kecil dan tipis, namun tetap dengan layar seperti yang Anda sukai, besar dan immersive," ujar Samsung.
1. Always on Display
Salah satu fitur baru yang ada pada Galaxy S7 dan S7 Edge adalah fitur always on display. Seperti namanya, hal ini memungkinkan S7 dan S7 Edge untuk selalu menampilkan informasi yang dianggap penting seperti jam dan missed call bahkan saat layar berada dalam keadaan mati.
Meskipun begitu, Justin Denison, VP and Head of Mobile Products at Samsung Electronics America, meyakinkan bahwa fitur ini tidak akan memboroskan daya baterai.
Selain itu, dia juga menyebutkan, smartphone terbaru dari Samsung ini dapat mendeteksi saat ia diletakkan di atas meja atau diletakkan di dalam kantung. Saat ia diletakkan di dalam kantong, maka layarnya akan otomatis mati dan tidak menampilkan informasi apapun.
Samsung juga telah memperbaiki fitur Edge Panel untuk memudahkan penggunaan Galaxy S7 Edge dengan satu tangan. Satu hal yang menarik adalah karena Samsung juga sudah mengajak para pengembang aplikasi untuk menanamkan fitur ini pada aplikasi mereka.
2. Fitur Tahan Air
Samsung akhirnya mengkonfirmasi kebenaran dari rumor yang beredar selama ini. Galaxy S7 dan S7 Edge dilengkapi dengan fitur anti-air. Keduanya memiliki sertifikasi IP68 yang berarti ia dapat berada di dalam air dengan kedalaman hingga 1,5 meter selama paling lama 30 menit.
3. Kamera Samsung Galaxy S7 'Setajam' Mata Manusia
Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge memiliki aperture F1.7. Semakin besar aperture berarti semakin banyak cahaya yang dapat masuk, dan hal ini berarti, gambar yang dihasilkan saat mengambil gambar dalam keadaan low light akan menjadi lebih baik.
Fitur lain yang Samsung tambahkan pada kamera dari kedua smartphone barunya adalah teknologi Dual Pixel. Pada dasarnya, teknologi ini memungkinkan kamera smartphone untuk fokus lebih cepat.
Kamera Galaxy S7 dan S7 Edge juga memiliki satu fitur baru yang disebut Motion Panorama. Ia memiliki fungsi yang mirip dengan fitur panorama yang dapat ditemukan pada sebagian besar smartphone. Hanya saja, gambar yang ditangkap dengan Motion Panorama akan berupa gambar yang bergerak.
Selain itu, smartphone terbaru dari Samsung ini juga memiliki casing lensa, baik lensa wide angle maupun lensa fish eye.
Meski resolusi kamera menurun menjadi 12MP dari seri sebelumnya -- Galaxy S6 dengan resolusi 16MP-- kemampuan sensor kamera Galaxy S7 ditingkatkan dengan mengusung teknologi Dual Pixel
Teknologi ini diklaim memiliki kemampuan 100 persen phase detection pixel. Untuk diketahui, Galaxy S6 hanya dibekali 78 persen phase detection pixel. Dengan demikian, kamera mampu menangkap fokus pada objek dengan jauh lebih cepat.
Samsung menyebut, teknologi ini hanya ada pada kamera DSLR dan pertama kali disematkan pada smartphone. Jika diibaratkan mata manusia, teknologi Dual Pixel memungkinkan mata kanan dan kiri mampu melihat dua objek berbeda dengan
Tak hanya itu, dengan teknologi Dual Pixel yang revolusioner, lensa yang lebih terang dengan aperture lebih lebar (f/1.7), dan pixel lebih besar, kamera Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge makin canggih dengan kecepatan shutter lebih optimal dan autofocus lebih akurat, dengan detail hasil akhir tinggi meski kondisi kurang cahaya sekalipun. Artinya, hasil akhir foto di Galaxy S7 menjadi 95 persen lebih terang daripada di Galaxy S6.
"Terdapat lens cover (aksesori tambahan) dengan wide-angle. Ini adalah kamera smartphone terbaik di dunia," ujar Justin Denison, Senior VP Product Strategy, saat menjadi pembicara di Samsung Galaxy Unpacked 2016.
Bahkan, Denison mengklaim kamera Galaxy 7 lebih baik daripada kamera iPhone 6s dan iPhone 6s plus.
Fitur fotografi unggulan lainnya adalah Motion Panorama. Fitur ini dapat menambahkan efek dinamis pada foto panorama tradisional serta memberikan pengguna pengalaman visual terbaik dalam menggunakan kamera Samsung Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge.
4. Galaxy S7 Manjakan Gamer dengan Game Launcher
Justin menyebutkan bahwa jika dibandingkan dengan pendahulunya, prosesor pada Galaxy S7 30 persen lebih powerful. Sementara itu, GPU pada Galaxy S7 63 persen lebih powerful. Justin juga menyebutkan bahwa smartphone andalan Samsung ini memang dioptimalkan untuk bermain game.
Karena itulah, Samsung juga menyediakan Game Launcher. Aplikasi ini memungkinkan kamu untuk melakukan beberapa hal, seperti memblokir telepon dan pesan untuk memastikan sesi bermain kamu tidak terganggu, mematikan fungsi tombol tertentu agar kamu tidak keluar dari game karena salah menekan tombol, mengambil screenshot dan merekam video.
Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge menyematkan Game Launcher yang berisi sejumlah aplikasi gim yang telah terpasang di perangkat. Di dalam fitur ini terdapat pilihan 'No alert during game' yang memungkinkan gamer memerintahkan perangkat untuk menonaktifkan setiap notifikasi yang masuk. Dengan demikian, gamer dapat lebih nyaman saat bermain gim dan tidak terganggu dengan notifikasi.
Di Game Launcher, gamer juga dapat menemukan pilihan 'Save power during game' untuk menyesuaikan resolusi dan frame rate. Misalnya, gamer dapat mengatur resolusi rendah dan frame rate 30 fps untuk menghemat baterai atau menyetel resolusi normal dengan frame rate 60 fps.
Bukan itu saja, gamer juga dapat memilih minimize gim, melakukan screenshot, dan record alias merekam gim yang sedang dimainkan.
5. Ada Hybrid SIM Card Slot di Galaxy S7 dan S7 Edge
Pembaruan lain yang dikantongi Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge adalah SIM card slot model baru bernama hybrid SIM card slot. Slot ini berfungsi sebagai tempat SIM card dan micro SD secara bersamaan.
Terdapat pula varian dengan pilihan slot yang menempatkan dual nano SIM card. Mengapa bisa berbeda? Itu tergantung pada negara di mana kedua smartphone ini dipasarkan.
Hal menarik lainnya adalah kembalinya micro SD slot yang sebelumnya sempat dipangkas di Galaxy S6. Menurut keterangan Samsung di sesi Samsung Galaxy Unpacked 2016, keputusan ini diambil sebagai bentuk feedback dari konsumen yang menginginkan adanya micro SD slot hadir kembali untuk melengkapi aktivitas sehari-hari.
Sebelumnya pengguna harus puas dengan memori internal hingga 64GB di Galaxy S6. Saat itu Samsung mengklaim ketersediaan memori internal sudah mumpuni yang mana memiliki kemampuan membaca hingga 3GB per detik. Tapi nyatanya, pengguna tidak cukup puas karena belum memenuhi aktivitas mereka sehari-hari.
Adapun di Samsung Galaxy S7 dan Galaxy S7, memori internal yang diusung adalah 32 dan 64GB -- Universal Flash Storage (UFS) 2.0. Jika kapasitas ini dirasa tak cukup, seperti yang disebutkan sebelumnya, pengguna dapat menambahkan microSD hingga 200GB. Sementara untuk memori RAM, Samsung mengadopsi RAM berjenis LPDDR4 sebesar 4GB.
Untuk keperluan fotografi, smartphone berbasis Android 6.0.1 Marshmallow ini menyematkan kamera belakang dengan sensor beresolusi 12 megapiksel (MP), dan mengusung teknologi Dual Pixel.
Sensor kameranya mendukung aperture hingga f/1.7, lebih tinggi dari Galaxy S6 Edge yang dibekali aperture f/1.9. Imbasnya, bukaan aperture tersebut memungkinkan kamera membidik objek dengan detail tinggi meski di kondisi kurang cahaya sekalipun.
6. Galaxy S7 dan S7 Edge Memiliki Baterai Besar
Tak hanya memperoleh peningkatan di sektor layar, dapur pacu, dan fotografi, Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge juga mendapatkan pembaruan di sisi daya baterai.
Ya, ada perbedaan cukup mencolok lantaran Samsung Galaxy S7 diperkuat baterai berkapasitas 3.000mAh, sedangkan Samsung Galaxy S7 Edge dipersenjatai baterai 3.600mAh. Peningkatan yang dilakukan Samsung terbilang cukup signifikan, mengingat Galaxy S6 mempunyai kapasitas baterai 2.550mAh, sedangkan Galaxy S6 Edge 2.600mAh.
Menyinggung soal baterai tidak lengkap rasanya jika tidak membahas pengisian daya baterai (charging). Logikanya, makin besar kapasitas baterai, makin lama waktu yang diperlukan untuk mengisinya. Tapi untungnya, ini bukan masalah.
Sama seperti Galaxy S6 dan S6 Edge, Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge tidak hanya mendukung pengisian dengan kabel (wired charging), tetapi juga tanpa kabel (wireless charging) secara cepat (fast/quick charging). Khusus wireless charging, Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge kompatibel dengan wireless charging jenis Power Matters Alliance (PMA) dan Wireless Power Consortium (WPC).
Spesifikasi lainnya, baik Galaxy S7 maupun Galaxy S7 Edge diperkuat Exynos 8890 -- ada juga pilihan Snapdragon 890 -- dan RAM 4GB. Hal ini membuat CPU Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge 30 persen lebih tangguh dan GPU 60 persen lebih baik dari Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge.
Untuk layar, Samsung Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge dilengkapi layar Super AMOLED. Bedanya, Samsung Galaxy S7 memiliki layar 5,1 inci, sedangkan Galaxy S7 Edge mengusung layar 5,5 inci dengan model curved atau melengkung.
Di sektor fotografi, smartphone yang berjalan di sistem operasi Android 6.0.1 Marshmallow ini menyematkan kamera belakang dengan sensor beresolusi 12 megapiksel (MP), dan mengadopsi teknologi Dual Pixel.
Yang menarik, sensor kameranya mendukung aperture hingga f/1.7, sedangkan Galaxy S6 Edge memiliki aperture f/1.9. Imbasnya, bukaan aperture yang besar tersebut membuat kamera mampu membidik objek dengan detail tinggi walau sedang di kondisi minim cahaya sekalipun.
Kemudian, cangkang kamera yang ada pada belakang bodi juga dibuat lebih tipis yaitu 0,46mm atau hampir rata dengan bodi. Karena itu, Samsung Galaxy S7 ini lebih stabil jika ditaruh di atas meja.
"Hari ini kami tidak hanya meluncurkan ponsel baru, kami juga baru saja meluncurkan cara baru untuk berpikir apa yang ponsel dapat lakukan," kata Samsung dalam video peluncuran Galaxy S7 dan S7 edge pada akun YouTube-nya SamsungMobile.
Galaxy S7 mengusung layar 5,5 inci, sedangkan Galaxy S7 Edge didesain dengan layar 5,1 inci. Keduanya hadir dalam empat pilihan warna yakni Black Onyx, Gold Platinum, Silver Titanium dan White Pearl.
"Keduanya lebih kecil dan tipis, namun tetap dengan layar seperti yang Anda sukai, besar dan immersive," ujar Samsung.
1. Always on Display
Salah satu fitur baru yang ada pada Galaxy S7 dan S7 Edge adalah fitur always on display. Seperti namanya, hal ini memungkinkan S7 dan S7 Edge untuk selalu menampilkan informasi yang dianggap penting seperti jam dan missed call bahkan saat layar berada dalam keadaan mati.
Meskipun begitu, Justin Denison, VP and Head of Mobile Products at Samsung Electronics America, meyakinkan bahwa fitur ini tidak akan memboroskan daya baterai.
Selain itu, dia juga menyebutkan, smartphone terbaru dari Samsung ini dapat mendeteksi saat ia diletakkan di atas meja atau diletakkan di dalam kantung. Saat ia diletakkan di dalam kantong, maka layarnya akan otomatis mati dan tidak menampilkan informasi apapun.
Samsung juga telah memperbaiki fitur Edge Panel untuk memudahkan penggunaan Galaxy S7 Edge dengan satu tangan. Satu hal yang menarik adalah karena Samsung juga sudah mengajak para pengembang aplikasi untuk menanamkan fitur ini pada aplikasi mereka.
2. Fitur Tahan Air
Samsung akhirnya mengkonfirmasi kebenaran dari rumor yang beredar selama ini. Galaxy S7 dan S7 Edge dilengkapi dengan fitur anti-air. Keduanya memiliki sertifikasi IP68 yang berarti ia dapat berada di dalam air dengan kedalaman hingga 1,5 meter selama paling lama 30 menit.
3. Kamera Samsung Galaxy S7 'Setajam' Mata Manusia
Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge memiliki aperture F1.7. Semakin besar aperture berarti semakin banyak cahaya yang dapat masuk, dan hal ini berarti, gambar yang dihasilkan saat mengambil gambar dalam keadaan low light akan menjadi lebih baik.
Fitur lain yang Samsung tambahkan pada kamera dari kedua smartphone barunya adalah teknologi Dual Pixel. Pada dasarnya, teknologi ini memungkinkan kamera smartphone untuk fokus lebih cepat.
Kamera Galaxy S7 dan S7 Edge juga memiliki satu fitur baru yang disebut Motion Panorama. Ia memiliki fungsi yang mirip dengan fitur panorama yang dapat ditemukan pada sebagian besar smartphone. Hanya saja, gambar yang ditangkap dengan Motion Panorama akan berupa gambar yang bergerak.
Selain itu, smartphone terbaru dari Samsung ini juga memiliki casing lensa, baik lensa wide angle maupun lensa fish eye.
Meski resolusi kamera menurun menjadi 12MP dari seri sebelumnya -- Galaxy S6 dengan resolusi 16MP-- kemampuan sensor kamera Galaxy S7 ditingkatkan dengan mengusung teknologi Dual Pixel
Teknologi ini diklaim memiliki kemampuan 100 persen phase detection pixel. Untuk diketahui, Galaxy S6 hanya dibekali 78 persen phase detection pixel. Dengan demikian, kamera mampu menangkap fokus pada objek dengan jauh lebih cepat.
Samsung menyebut, teknologi ini hanya ada pada kamera DSLR dan pertama kali disematkan pada smartphone. Jika diibaratkan mata manusia, teknologi Dual Pixel memungkinkan mata kanan dan kiri mampu melihat dua objek berbeda dengan
Tak hanya itu, dengan teknologi Dual Pixel yang revolusioner, lensa yang lebih terang dengan aperture lebih lebar (f/1.7), dan pixel lebih besar, kamera Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge makin canggih dengan kecepatan shutter lebih optimal dan autofocus lebih akurat, dengan detail hasil akhir tinggi meski kondisi kurang cahaya sekalipun. Artinya, hasil akhir foto di Galaxy S7 menjadi 95 persen lebih terang daripada di Galaxy S6.
"Terdapat lens cover (aksesori tambahan) dengan wide-angle. Ini adalah kamera smartphone terbaik di dunia," ujar Justin Denison, Senior VP Product Strategy, saat menjadi pembicara di Samsung Galaxy Unpacked 2016.
Bahkan, Denison mengklaim kamera Galaxy 7 lebih baik daripada kamera iPhone 6s dan iPhone 6s plus.
Fitur fotografi unggulan lainnya adalah Motion Panorama. Fitur ini dapat menambahkan efek dinamis pada foto panorama tradisional serta memberikan pengguna pengalaman visual terbaik dalam menggunakan kamera Samsung Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge.
4. Galaxy S7 Manjakan Gamer dengan Game Launcher
Justin menyebutkan bahwa jika dibandingkan dengan pendahulunya, prosesor pada Galaxy S7 30 persen lebih powerful. Sementara itu, GPU pada Galaxy S7 63 persen lebih powerful. Justin juga menyebutkan bahwa smartphone andalan Samsung ini memang dioptimalkan untuk bermain game.
Karena itulah, Samsung juga menyediakan Game Launcher. Aplikasi ini memungkinkan kamu untuk melakukan beberapa hal, seperti memblokir telepon dan pesan untuk memastikan sesi bermain kamu tidak terganggu, mematikan fungsi tombol tertentu agar kamu tidak keluar dari game karena salah menekan tombol, mengambil screenshot dan merekam video.
Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge menyematkan Game Launcher yang berisi sejumlah aplikasi gim yang telah terpasang di perangkat. Di dalam fitur ini terdapat pilihan 'No alert during game' yang memungkinkan gamer memerintahkan perangkat untuk menonaktifkan setiap notifikasi yang masuk. Dengan demikian, gamer dapat lebih nyaman saat bermain gim dan tidak terganggu dengan notifikasi.
Di Game Launcher, gamer juga dapat menemukan pilihan 'Save power during game' untuk menyesuaikan resolusi dan frame rate. Misalnya, gamer dapat mengatur resolusi rendah dan frame rate 30 fps untuk menghemat baterai atau menyetel resolusi normal dengan frame rate 60 fps.
Bukan itu saja, gamer juga dapat memilih minimize gim, melakukan screenshot, dan record alias merekam gim yang sedang dimainkan.
5. Ada Hybrid SIM Card Slot di Galaxy S7 dan S7 Edge
Pembaruan lain yang dikantongi Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge adalah SIM card slot model baru bernama hybrid SIM card slot. Slot ini berfungsi sebagai tempat SIM card dan micro SD secara bersamaan.
Terdapat pula varian dengan pilihan slot yang menempatkan dual nano SIM card. Mengapa bisa berbeda? Itu tergantung pada negara di mana kedua smartphone ini dipasarkan.
Hal menarik lainnya adalah kembalinya micro SD slot yang sebelumnya sempat dipangkas di Galaxy S6. Menurut keterangan Samsung di sesi Samsung Galaxy Unpacked 2016, keputusan ini diambil sebagai bentuk feedback dari konsumen yang menginginkan adanya micro SD slot hadir kembali untuk melengkapi aktivitas sehari-hari.
Sebelumnya pengguna harus puas dengan memori internal hingga 64GB di Galaxy S6. Saat itu Samsung mengklaim ketersediaan memori internal sudah mumpuni yang mana memiliki kemampuan membaca hingga 3GB per detik. Tapi nyatanya, pengguna tidak cukup puas karena belum memenuhi aktivitas mereka sehari-hari.
Adapun di Samsung Galaxy S7 dan Galaxy S7, memori internal yang diusung adalah 32 dan 64GB -- Universal Flash Storage (UFS) 2.0. Jika kapasitas ini dirasa tak cukup, seperti yang disebutkan sebelumnya, pengguna dapat menambahkan microSD hingga 200GB. Sementara untuk memori RAM, Samsung mengadopsi RAM berjenis LPDDR4 sebesar 4GB.
Untuk keperluan fotografi, smartphone berbasis Android 6.0.1 Marshmallow ini menyematkan kamera belakang dengan sensor beresolusi 12 megapiksel (MP), dan mengusung teknologi Dual Pixel.
Sensor kameranya mendukung aperture hingga f/1.7, lebih tinggi dari Galaxy S6 Edge yang dibekali aperture f/1.9. Imbasnya, bukaan aperture tersebut memungkinkan kamera membidik objek dengan detail tinggi meski di kondisi kurang cahaya sekalipun.
6. Galaxy S7 dan S7 Edge Memiliki Baterai Besar
Tak hanya memperoleh peningkatan di sektor layar, dapur pacu, dan fotografi, Samsung Galaxy S7 dan S7 Edge juga mendapatkan pembaruan di sisi daya baterai.
Ya, ada perbedaan cukup mencolok lantaran Samsung Galaxy S7 diperkuat baterai berkapasitas 3.000mAh, sedangkan Samsung Galaxy S7 Edge dipersenjatai baterai 3.600mAh. Peningkatan yang dilakukan Samsung terbilang cukup signifikan, mengingat Galaxy S6 mempunyai kapasitas baterai 2.550mAh, sedangkan Galaxy S6 Edge 2.600mAh.
Menyinggung soal baterai tidak lengkap rasanya jika tidak membahas pengisian daya baterai (charging). Logikanya, makin besar kapasitas baterai, makin lama waktu yang diperlukan untuk mengisinya. Tapi untungnya, ini bukan masalah.
Sama seperti Galaxy S6 dan S6 Edge, Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge tidak hanya mendukung pengisian dengan kabel (wired charging), tetapi juga tanpa kabel (wireless charging) secara cepat (fast/quick charging). Khusus wireless charging, Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge kompatibel dengan wireless charging jenis Power Matters Alliance (PMA) dan Wireless Power Consortium (WPC).
Spesifikasi lainnya, baik Galaxy S7 maupun Galaxy S7 Edge diperkuat Exynos 8890 -- ada juga pilihan Snapdragon 890 -- dan RAM 4GB. Hal ini membuat CPU Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge 30 persen lebih tangguh dan GPU 60 persen lebih baik dari Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge.
Untuk layar, Samsung Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge dilengkapi layar Super AMOLED. Bedanya, Samsung Galaxy S7 memiliki layar 5,1 inci, sedangkan Galaxy S7 Edge mengusung layar 5,5 inci dengan model curved atau melengkung.
Di sektor fotografi, smartphone yang berjalan di sistem operasi Android 6.0.1 Marshmallow ini menyematkan kamera belakang dengan sensor beresolusi 12 megapiksel (MP), dan mengadopsi teknologi Dual Pixel.
Yang menarik, sensor kameranya mendukung aperture hingga f/1.7, sedangkan Galaxy S6 Edge memiliki aperture f/1.9. Imbasnya, bukaan aperture yang besar tersebut membuat kamera mampu membidik objek dengan detail tinggi walau sedang di kondisi minim cahaya sekalipun.
Kemudian, cangkang kamera yang ada pada belakang bodi juga dibuat lebih tipis yaitu 0,46mm atau hampir rata dengan bodi. Karena itu, Samsung Galaxy S7 ini lebih stabil jika ditaruh di atas meja.
Nah itulah uraian lengkap mengenai fitur-fitur yanga ada pada Galaxy S7 dan S7 Edge. Terdapat banyak kelebihan dan fitur canggih yang membuat kita ingin memilikinya. Nah bagaimana dengan sobat ngopo? apakah tertarik untuk membeli smartphone terbaru besutan Samsung ini?